اَلْحَمْدُلِلّهِ pagi ini mendapat kiriman BBM lg dr Ustad Agus Hendra.
Baru pagi ini Sabtu, May 12, 2012 saya ingin memuatnya didlm blog saya utk selalu menjadi sebuah renungan……
Bersegeralah dalam beramal !
Kematian pasti datang dan tidak dapat dielakkan. Kalau ia telah datang menjemput maka amal telah terputus. Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,
“Apabila seorang manusia meninggal maka akan terputus amalnya kecuali tiga perkara :
1. Sedekah yang terus mengalir (pahalanya),
2. Ilmu yang dimanfaatkan orang lain,
3. Anak saleh yang mendoakan kebaikan bagi orang tuanya.”
(HR. Muslim dari Abu Hurairah radhiyallahu’anhu).
Syaikh Ibnu Utsaimin
rahimahullah mengatakan, “Maka sudah sepantasnya bagi setiap orang berakal yang masih hidup serta berada dalam kondisi sehat dan segar bugar untuk bersemangat mengerjakan amal sebelum dia meninggal dan ketika itulah amalnya menjadi terputus.”. (Durrah Salafiyah, hal. 280).
Seorang khalifah yang lurus dan mendapatkan bimbingan hidayah Umar bin Khaththab radhiyallahu ‘anhu mengatakan, “Bersikap pelan-pelan dalam segala hal itu adalah baik kecuali dalam mengerjakan berbagai kebajikan demi meraih kebahagiaan di akherat kelak.”
Hasan Al Bashri juga menasihatkan, “Bersegeralah, bersegeralah! Karena hidup kita ini sebenarnya adalah tarikan nafas demi tarikan nafas. Seandainya tarikan-tarikan itu dihentikan dari diri kalian niscaya akan terputuslah amal-amal yang sedang kalian kerjakan dalam rangka mendekatkan diri kepada Allah
‘azza wa jalla.
Semoga Allah merahmati seorang manusia yang memperhatikan dirinya sendiri dan menangisi sekian banyak jumlah dosa yang telah dia lakukan…” (Durrah Salafiyah, hal. 280).
Sumber: http://muslim.or.id/akhlaq-dan-nasehat/buah-kemaksiatan-dan-kelalaian.html
– – – – – – – 〜✽〜 – – – – – – –
Leave a Reply